Selasa, 05 Mei 2015

Geopark Kaldera Toba

     Sejarah terbentuknya Geopark ini adalah Ledakan Gunung . Pada 850 ribu tahun yang lalu, gunung Toba Meletus Pertama Kalinya tepatnya di Porsea Sehingga membentuk Kawah. Pada 500 ribu tahun yang lalu, gunung Toba ini Meletus kedua kalinya di Haranggaol dan Letusan Ketiga Kalinya Mengukir Sejarah sebagai Ledakan Gunung Terbesar sepanjang Masa pada 74 ribu tahun yang lalu yang mengubah siklus kehidupan di Dunia sampai abu ledakan gunung Toba ini Menutupi Bumi selama 6 tahun sehingga bumi gelap selama itu dan Sebahagian Jenis Dinosaurus di prediksi punah karena Letusan Gunung tsb.
    
     Letusan Gunung Toba ini 35 kali Lebih Besar dari letusan Gunung Kambora, 150 kali lebih besar dari letusan Gunung Krakatau, dan 50 ribu kali lebih besar dari bom Hirosima di Jepang Yang Mengakibatkan Jepang Hancur. Bayangkan, Hanya dengan Ledakan bom Hirosima Dapat menghancurkan Jepang. Bagaimana lagi Dengan Ledakan Gunung Toba ini? 50 ribu kali lebih besar dari bom Hirosima!
     
     Arkeologi yang ditemukan para peneliti yang tidak kita sadari dapat mengubah kehidupan di daerah samosir sampai sampai Arkeologi Bekas Letusan Gunung Toba ini Di temukan Di daerah India.
Kawah Gunung Ini disebut Kaldera karena lebih dari 1000 KM persegi. Sedangkan syarat utama Menjadikan Kaldera adalah Luas Wilayah Lebih dari 1000 Km persegi. Proses Pendorongan Magma berlangsung selama 30 ribu tahun. Samosir dilalui Oleh 2 patahan besar sumatera

     Samosir Akan Terdaftar menjadi Global Geopark Network UNESCO ( GGM UNESCO ) yang sebelumnya sudah menjadi Geopark Nasional Kaldera Toba.
   
    Geopark Nasional Kaldera Toba 
dibagi menjadi : ~ Geopark Kaldera Porsea
                        ~ Geopark Kaldera Haranggaol
                        ~ Geopark Kaldera Sibandang
                        ~ Geoarea Samosir
Geopark adalah Suatu Kawasan yang memiliki unsur unsur geologi terkemuka ( outstanding ) termasuk
                         nilai arkeologi, ekologi, dan budaya yang ada didalamnya, dimana masyarakat setempat
                         diajak berperan serta untuk melindungi dan meningkatkan fungsi warisan alam.

Geoarea adalah Suatu kawasan sejarah kebumian ( peristiwa bumi ) sebagai bagian dari geopark yang
                        mempunyai beberapa geosite penting.

Geosite adalah Situs sejarah kebumian yang mengandung unsur keragaman geologi penting ( mempunya signifikasi tinggi ), keanekaragaman hayati dan keragaman budaya yang ini, danau atau kombinasi ketiga unsur tersebut

GEOSITE        
~ Porsea        : memiliki 6 geosite
~ Haranggaol : memiliki 8 geosite
~ Sibandang  : memiliki 10 geosite
~ Samosir      : memiliki 23 geosite



Hanya Itu yang Dapat Saya Berikan, yang saya dapat dari hasil sosialisasi di daerah kami tentang geopark kaldera toba. Semoga ini menjadi penambah semangat kita untuk tidak habis habis nya mencari tahu tentang kekayaan alam kita.
Kunjungi Juga Blog saya